11 - Perasaan Dan Sebab Akibatnya
Mengagumi.
Dari awal saya melihat Kak Pranti bicara saya sudah kagum. Pandangan awal saya Kak Pranti itu pandai sekali mengatur kata-kata dan pintar banget orangnya. Akibatnya saya ingin bertemu dan berbicara secara langsung. Chat di group 9 mengajak pergi bersama-sama lewat BIL itu saya mengharap banget dibalas oleh Kak Pranti, dan memang terkabul harapan saya, Kak Pranti membalas dengan japri. Saya senang sekali waktu itu.
Menyukai.
Entah kapan tepatnya saya mulai suka… Mungkin seperti yang Kak Pranti rasakan, rasa suka itu muncul gradually. Yang saya sukai dari Kak Pranti itu:
- Kak Pranti cantik, banget. Jelaslah ini saya seorang laki-laki melihat itu.
- Kak Pranti alergi bersentuhan dengan laki-laki. –Maaf disini saya mengecewakan Kak Pranti.
- Kata-kata Kak Pranti dalam menggoda saya baik itu secara langsung, chat maupun telpon sering membuat saya semakin suka.
Kombinasi dari ketiga hal itu tidak saya temukan selama ini di siapapun, dan saya yakin kedepannya juga tidak akan pernah lagi di orang lain. Akibat dari rasa suka itu saya ingin selalu berkomunikasi entah itu chat atau telpon, dan tentu saja bertemu secara langsung.
Mencintai
Saya jatuh cinta Kak, jatuh cinta!!!
Tidak perlu panjang lebar.
Karena cinta itu saya ingin memiliki Kak Pranti. Saya ingin merebut Kak Pranti dari beliau.
Menyayangi
Sejak saya mengecewakan, menyakiti, dan melukai Kak Pranti dalam banyak hal, saya tidak ingin lagi Kak Pranti kecewa, sakit, dan terluka karena saya. Mungkin itulah rasa sayang Kak. Karena rasa sayang itu, saya harus belajar untuk tidak egois lagi. Saya harus ikhlas dengan keinginan Kak Pranti untuk “memutuskan” saya.